3 Hal Penting yang Harus Diperhatikan dalam Mengunakan Air Conditioner (AC) Agar Terhindar dari Penyakit
Hallo semua, kembali lagi setelah sekian lama gak aktif, sibuk tak menentu selama liburan. :D Cuaca yang ekstrim sekarang suka membuat kita jarang mengenakan baju, alhasil kita lebih sering berdiam diri di rumah agar tidak tersengat matahari langsung. Nah, bagi Anda yang menggunakan AC di rumah, jangan lupa untuk mengaturnya secara teratur. Karena ketika AC tidak digunakan secara teratur dan tidak hati-hati, maka akan menghasilkan udara yang buruk dan menjadi sarang penyakit. Tidak percaya?!.
AC yang kotor dapat menyimpan berbagai virus dan bakteri yang terus menyebar ke seluruh ruangan. Hal ini juga membuat virus mudah berkembang biak dan menyerang tubuh. Akibatnya, kita akan mengalami sakit atau infeksi yang sering kali berulang-ulang. Seperti flu dan bersin-bersin.
Nah, untuk mengatasi hal tersebut supaya tidak terjadi, maka perawatan di bawah ini harus Anda lakukan agar AC dapat berjalan optimal dan tahan lama.
1. Jangan lupa untuk mematikan AC
Ketika Anda bepergian atau tidak berada dalam ruangan ber-AC, jangan lupa untuk mematikan AC. Jika udara tidak terlalu panas, cobalah untuk mematikan sekitar satu atau dua jam sehari. Jika perlu gunakan timer yang ada dalam AC. Dan matikan AC, buka jendela dan pintu seluas-luasnya sehingga udara dapat bertukar dengan yang baru.
2. Bersihkan AC secara teratur
Jangan lupa untuk memeriksa komponen filter dalam AC secara teratur, Minimal sebulan sekali. Karena penyaring udara yang kotor akan menghambat sirkulasi udara dan menjadi tempat yang nyaman bagi kuman, bakteri, dan jamur. Bakteri yang berkembang biakapa akan mengalir ke evaporator coil dan kemudian menyebar kembali memenuhi ruangan. Komponen AC yang kotor dapat mempengaruhi kinerja sistem pendingin menjadi lebih berat, sehingga tidak menghasilkan udara dingin yang maksimal dan boros.
3. Selektif dalam penggunaan
Meminimalkan masalah kesehatan potensial dengan penggunaan AC seselektif mungkin. Karena, jika di ruangan yang sama ada anggota keluarga yang sakit, virus dan bakteri dapat menyebar melalui udara . Jadi ketika anggota keluarga ada yang sakit flu, misalnya, Jangan coba-coba menggunakan AC untuk. Saran ini juga berlaku jika ada satu anggota keluarga yang merokok di dalam ruangan ber-ACatau ketika perabot-perabot yang ada dalam ruangan tersebut dibersihkan.
Demikian Tips dalam Menggunakan Air Conditioner (AC) agar hemat dan terhindar dari penyakit.
Semoga bermanfaat. ;)
Sumber: http://www.anaufalm.com/2015/09/tips-dalam-mengunakan-air-conditioner-ac.html
Hallo semua, kembali lagi setelah sekian lama gak aktif, sibuk tak menentu selama liburan. :D Cuaca yang ekstrim sekarang suka membuat kita jarang mengenakan baju, alhasil kita lebih sering berdiam diri di rumah agar tidak tersengat matahari langsung. Nah, bagi Anda yang menggunakan AC di rumah, jangan lupa untuk mengaturnya secara teratur. Karena ketika AC tidak digunakan secara teratur dan tidak hati-hati, maka akan menghasilkan udara yang buruk dan menjadi sarang penyakit. Tidak percaya?!.
AC yang kotor dapat menyimpan berbagai virus dan bakteri yang terus menyebar ke seluruh ruangan. Hal ini juga membuat virus mudah berkembang biak dan menyerang tubuh. Akibatnya, kita akan mengalami sakit atau infeksi yang sering kali berulang-ulang. Seperti flu dan bersin-bersin.
Nah, untuk mengatasi hal tersebut supaya tidak terjadi, maka perawatan di bawah ini harus Anda lakukan agar AC dapat berjalan optimal dan tahan lama.
1. Jangan lupa untuk mematikan AC
Ketika Anda bepergian atau tidak berada dalam ruangan ber-AC, jangan lupa untuk mematikan AC. Jika udara tidak terlalu panas, cobalah untuk mematikan sekitar satu atau dua jam sehari. Jika perlu gunakan timer yang ada dalam AC. Dan matikan AC, buka jendela dan pintu seluas-luasnya sehingga udara dapat bertukar dengan yang baru.
2. Bersihkan AC secara teratur
Jangan lupa untuk memeriksa komponen filter dalam AC secara teratur, Minimal sebulan sekali. Karena penyaring udara yang kotor akan menghambat sirkulasi udara dan menjadi tempat yang nyaman bagi kuman, bakteri, dan jamur. Bakteri yang berkembang biakapa akan mengalir ke evaporator coil dan kemudian menyebar kembali memenuhi ruangan. Komponen AC yang kotor dapat mempengaruhi kinerja sistem pendingin menjadi lebih berat, sehingga tidak menghasilkan udara dingin yang maksimal dan boros.
3. Selektif dalam penggunaan
Meminimalkan masalah kesehatan potensial dengan penggunaan AC seselektif mungkin. Karena, jika di ruangan yang sama ada anggota keluarga yang sakit, virus dan bakteri dapat menyebar melalui udara . Jadi ketika anggota keluarga ada yang sakit flu, misalnya, Jangan coba-coba menggunakan AC untuk. Saran ini juga berlaku jika ada satu anggota keluarga yang merokok di dalam ruangan ber-ACatau ketika perabot-perabot yang ada dalam ruangan tersebut dibersihkan.
Demikian Tips dalam Menggunakan Air Conditioner (AC) agar hemat dan terhindar dari penyakit.
Semoga bermanfaat. ;)
Sumber: http://www.anaufalm.com/2015/09/tips-dalam-mengunakan-air-conditioner-ac.html
0 comment
Post a Comment